Contoh Makalah Monitor
PIRANTI MASUKAN DAN KELUARAN
MONITOR
OLEH
1.Amiliya
Aprianti (03)
2.Fiskal Purbawan (09)
3.Milla Octavia (14)
4.M Rubbel L.D (18)
5.Rizka Ayu O.S (27)
SMK
N 1 REMBANG
TAHUN
AJARAN 2014/2015
Puji
syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkah dan
rahmat- Nya penulis dapat menyelesaikan makalah tentang piranti masukan dan
keluaran dengan mengambil salah satu jenis hardware yaitu“MONITOR”.Makalah ini
disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan guna memenuhi nilai, mengerti dan
memahami materi khususnya tentang monitor. Kami menyadari bahwa penyusunan
makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, segala masukan yang
bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini sangat penulis harapkan. Kami
tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada rekan-rekan yang sudah membantu kami
dalam pembuatan makalah ini, semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua
sehingga bisa menjadi salah satu referensi bagi mahasiswa mananjemen
informatika dalam mata kuliah ini.
Rembang, 30 Agustus 2014
Penulis,
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Perkembangan
teknologi saat ini pastinya sangat berkaitan dengan perkembangan teknologi
komputer. Dimana teknologi komputer merupakan pendukung bahkan penggerak
kemajuan teknologi informasi pada jaman sekarang ini. Dan pada
setiap computer pasti terdapat suatu alat untuk menampilkan atau memvisualisasi
suatu benda , atau menampil kan apa yang kita sedang kerjakan pada suatu
computer yang di sebut dengan monitor dan pada mkalah ini kita akan mengetahui
pekembangan , jenis- jenis, komponen- komponen pada suatu monitor.
1.2 RUMUSAN
MASALAH
Dari latar belakang di atas
diperoleh beberapa perumusan masalah sebagai
berikut:
1.Bagaimana sejarah perkembangan
dari monitor ?
2.Apa saja jenis–jenis monitor ?
3.Apa saja bagian/ komponen yang
terdapat di dalam monitor ?
4.Bagaimana cara kerja monitor ?
5.Bagaimana kelebihan dan kekurangan
dari jenis-jens monitor yang ada?
1.3 Tujuan dan
Manfaat
Tujuan
:
Adapun tujuan yang ingin dicapai dari penulisan makalah ini
adalah :
1.Mengetahui sejarah perkembangan
monitor.
2.Mengetahui jenis–jenis monitor.
3.Mengetahui bagian/ komponen yang
terdapat di dalam monitor.
4.Mengetahui cara kerja monitor.
5.Mengetahui efek samping terhadap
keshatan.
Manfaat:
Adapun manfaat yang
kami peroleh dari penulisan makalah ini adalah:
1.
Mengetahui dan mebahami bagian atau komponen – komponen yang terdapat pada monitor yang kita gunakan pada
saat ini.
2. Megetahui sejarah mengenai
perkembangan monitar yang terjadi pada awal terbentuk dan juga megetahui jenis
– jenis monitor , cara kerja monitor yang kita gunaka
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
Pengertian
Monitor
Monitor merupakan salah satu hardware dari komputer. Yang
dimaksud dengan monitor adalah output device / alat keluaran yang berfugsi
untuk menampilkan gambar pada layar. Gambar yang ditampilkan berasal dari
proses grafis yang dilakukan oleh VGA Card. Secara fisik, monitor mempunyai
bentuk seperti halnya layar televisi dan fungsinya untuk menampilkan data dan
informasi yang berguna bagi para pemakai komputer. Selain itu monitor juga
merupakan alat output yang berguna untuk berinteraksi antara komputer dengan
pemakai atau penggunanya atau yang dikenal dengan istilah user. Sehingga
monitor dapat dikatakan salah satu hardware terpenting dari suatu komputer.
2.2 Sejarah Perkembangan Monitor
Awal dari sejarah monitor komputer
adalah dimulai dengan adanya VDT (The Video Display Terminal) yang berupa layar
yang tergabung dengan keyboard dan dihubungkan ke komputer. Tahap perkembangan
monitor komputer pertama terjadi pada tahun 1855 ditandai dengan penemuan
tabung sinar katoda oleh ilmuwan dari Jerman yang bernama Heinrich
Geibler.Kemudian Monitor CRT pertama (Cathode Ray Tube) dikembangkan untuk
menerima siaran televisi. Pengembangan tabung sinar katoda pertama yang
direproduksi oleh Allen B. Du Mont (1931). Pada generasi awal komputer, belum
menggunakan monitor khusus seperti sekarang ini. Komputer waktu itu terhubung
dengan TV sebagai layar penampil dari pengolahan data yang dilakukannya. Yang
cukup menjadi masalah adalah bahwa resolusi monitor TV saat itu hanya mampu
menampilkan 40 karakter secara horisontal pada layar. Monitor khusus untuk
komputer dikeluarkan oleh IBM PC, Monitor tersebut
beresolusi 80 x 25 dengan kemampuan warna “green monochrome” yang menampilkan
hasil lebih terang, jelas, dan lebih stabil. Awal tahun 1980-an muncul jenis
monitor CGA dengan range resolusi dari 160 x 200 sampai 640 x 200 dan kemampuan
warna antara 2 sampai 16 warna. CGA (Color Graphics Adapter) adalah
kartu grafis warna pertama dan standar display berwarna pertama untuk PC IBM.
Pada dekade yang sama, IBM memperkenalkan Monochrom Display Adapter(MDA)
yang hanya bisa menampilkan teks sebanyak 80 kolom dan 25 baris. Secara teori
MDA ini memiliki resolusi 720 x 350. Angka ini muncul dari hasil perhitungan lebar
karakter (9 piksel) dengan jumlah kolom (80 kolom) dan tinggi karakter (14
piksel) dengan jumlah baris (25 baris).
Kemudian pada tahun
1984, IBM memperkenalkan Enhanched Graphics Adapter (EGA) yang
memiliki spesifikasi lebih tinggi dibandingkan dengan CGA. EGA memiliki
kemampuan untuk menampikan 16 warna dengan resolusi 640 x 350 yang memungkinkan
penggunaan tingkat tinggi seperti menampilkan mode grafis. Jenis monitor ini
menggunakan digital video – sinyal TTL (Transistor
Transistor Logic) dengan nomor diskrit yang spesifik untuk mengatur
warna dan intensitas cahaya. Antara video adapter dan monitor
memiliki 2, 4, 16, atau 64 warna tergantung standar grafis yang dimiliki. Meski
sudah usang, monitorini cukup stabil sehingga masih ada beberapa komputer yang
menggunakannya sampai berikutnya muncul generasi komputer Windows.
Pada tahun 1987 IBM
memperkenalkan tampilan standar Video Graphics Adapter (VGA).
VGA merupakan standard analog video dengan sinyal R (Red), G (Green) dan B
(Blue) yang digunakan untuk menampilkan objek full color dengan
intensitas yang tinggi. Meskipun standar VGA sudah tidak digunakan lagi karena
sudah digantikan oleh standar yang baru, VGA masih diimplementasikan pada Pocket
PC.
VGA merupakan standar
grafis terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat kartu grafis
komputer. Hal ini dibuktikan dengan melihat generasi-generasi sesudah VGA
seperti PGA, XGA, atau SVGA menggunakan teknologi yang sama dengan VGA yaitu
standard analog video. Tampilan Windows sampai sekarang juga masih menggunakan
modus VGA karena didukung oleh banyak produsen monitor dan kartu grafis.
Kemudian
perkembangan teknologi monitor selanjutnya adalah Monitor LED. Teknologi
monitor LED memiliki banyak keunggulan yang dihasilkan dibandingkan dengan
teknologi montor LCD diantaranya adalah kemampuan menghasilkan detail gambar
yang lebih halus dan lebih sempurna dibandingkan LCD monitor. Kedalaman warna
yang lebih tinggi dibandingkan LCD monitor sampai hampir mendekati warna
aslinya. Kontras rasio yang cukup tinggi perbandingannya dibandingkan dengan
LCD monitor. Selanjutnya adalah Teknologi monitor plasma yang menggunakan
teknologi gas neon/xenon yang diapit dua lapisan pelat kaca. Kejutan listrik
dimasukkan ke lapisan gas, yang langsung memberi reaksi berupa penciptaan
elemen gambar.
Kemudian yang sampai perkembanganya adalah monitor touch screen atau touch panels. Monitor touch screen sebenarnya sudah berkembang sudah tahun 1980an yang telah dipatenkan oleh oleh pihak – pihak tertentu namun hak paten tersebut telah berakhir dan sekarang teknologi monitor touschscreen sudah menjadi teknologi yang umum dan dapat bebas dikembangkan oleh pihak manapun. Sekarang teknologi monitor touchscreen sudah merambah ke semua perangkat yang dibutuhkan, misalnya seperti handphone, PDA, , tablet PC dan sebagainya.
Kemudian yang sampai perkembanganya adalah monitor touch screen atau touch panels. Monitor touch screen sebenarnya sudah berkembang sudah tahun 1980an yang telah dipatenkan oleh oleh pihak – pihak tertentu namun hak paten tersebut telah berakhir dan sekarang teknologi monitor touschscreen sudah menjadi teknologi yang umum dan dapat bebas dikembangkan oleh pihak manapun. Sekarang teknologi monitor touchscreen sudah merambah ke semua perangkat yang dibutuhkan, misalnya seperti handphone, PDA, , tablet PC dan sebagainya.
2.3 Perkembangan monitor
Dengan perkembangannya yang
sangat pesat, saat ini terdapat tiga jenis teknologi monitor. Ketiga golongan
teknologi tersebut adalah CRT (Cathode Ray Tube), Liquid Crystal Display (LCD)
dan Plasma gas.
Jenis – jenis monitor yang berkembang dari pertam sampai
sekarang :
a. Cathode Ray Tube
Teknologi Tabung Brown (CRT Display)
ditemukan pada tahun 1897, akan tetapi teknologi ini baru diadopsi sebagai
penerima siaran televisi pada tahun 1926. Sejarah penemuan teknologi CRT sudah
lebih dari 100 tahun dan memiliki kualitas gambar yang sangat bagus. Akan
tetapi teknologi ini mempunyai satu kelemahan yaitu semakin besar display yang
akan dibuat maka semakin besar pula tabung yang digunakan.
Pada monitor CRT, layar
penampil yang digunakan berupa tabung sinar katoda. Teknologi ini memunculkan
tampilan pada monitor dengan cara memancarkan sinar elektron ke suatu titik di
layar. Sinar tersebut akan diperkuat untuk menampilkan sisi terang dan
diperlemah untuk sisi gelap. Teknologi CRT merupakan teknologi termurah
dibanding dengan kedua teknologi yang lain. Meski demikian resolusi yang
dihasilkan sudah cukup baik untuk berbagai keperluan. Hanya saja energi listrik
yang dibutuhkan cukup besar dan memiliki radiasi elektromagnetik yang cukup
kuat.
b. Liquid Crystal Display (LCD) atau Flat Display
Panel (FDP)
Monitor LCD tidak lagi menggunakan
tabung elektron tetapi menggunakan sejenis kristal liquid yang dapat
berpendar. Teknologi ini menghasilkan monitor yang dikenal dengan nama
Flat Panel Display dengan layar berbentuk pipih, dan kemampuan resolusi yang
lebih tinggi dibandingkan dengan CRT. Karena bentuknya yang pipih, maka monitor
jenis flat tersebut menggunakan energi yang kecil dan banyak digunakan pada komputer-komputer
portabel.
Kelebihan yang lain dari monitor LCD
adalah adanya brightness ratio yang telah menyentuh angka 350 : 1. Brigtness
ratio merupakan perbandingan antara tampilan yang paling gelap dengan tampilan
yang paling terang. Liquid Crystal Display menggunakan kristal liquid yang
dapat berpendar. Kristal cair merupakan molekul organik kental
yang mengalir seperti cairan, tetapi memiliki struktur spasial
seperti kristal. (ditemukan pakar BotaniAustria– Rjeinitzer) tahun 1888. Dengan
menyorotkan sinar melalui kristal cair, intensitas sinar yang keluar dapat
dikendalikan secara elektrik sehingga dapat membentuk panel-panel datar.
Lapisan-lapisan dalam sebuah LCD:
- Polaroid belakang
- Elektroda belakang
- Plat kaca belakang
- Kristal Cair
- Plat kaca depan
- Elektroda depan
- Polaroid depan
Elektroda dalam lapisan tersebut
berfungsi untuk menciptakan medan listrik pada kristal cair, sedangkan polaroid
digunakan untuk menciptakan suatu polarisasi.
Dari sisi harga, monitor LCD memang
jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan monitor CRT. Dan beberapa kelemahan
yang masih dimilikinya seperti kurang mampu digunakan untuk bekerja dalam
berbagai resolusi, seperti misalnya monitor dengan resolusi 1024 X 768 akan
terkesan agak buram jika dipekerjakan pada resolusi 640 X 420. Tetapi
akhir-akhir ini kelemahan tersbut sudah mulai di atasi dengan teknik
anti aliasing.
c. Plasma Gas atau Organic Light Emitting Diode (OLED)
Monitor
jenis ini menggabungkan teknologi CRT dengan LCD. Dengan teknologi yang dihasilkan,
mampu membuat layar dengan ketipisan menyerupai LCD dan sudut pandang yang
dapat selebar CRT. Plasma gas juga menggunakan fosfor seperti halnya pada
teknologi CRT, tetapi layar pada plasma gas dapat perpendar tanpa adanya
bantuan cahaya di belakang layar. Hal itu akan membuat energi yang diserap
tidak sebesar monitor CRT.Kontras warna yang dihasilkan pun lebih baik dari
LCD.
Teknologi plasma gas ini sering bisa
kita jumpai pada saat pertunjukan-pertunjukan musik atau pertandingan-
pertandingan olahraga yang spektakuler. Disana terdapat layar monitor
raksasa yang dipasang pada sudut-sudut arena tertentu. Itulah monitor
yang menggunakan teknologi plasma gas.
Setelah kita melihat begitu pesatnya
perkembangan LCD, sekarang kita dapat saksikan perkembangan FDP terbaru yang
boleh kita katakan sebagai Flat Panel Display Masa Depan.
Kenapa FDP terbaru ini kita namakan
FDP Masa Depan ? Karena 5-10 tahun yang akan datang mungkin Teknologi LCD akan
digantikan posisinya oleh FDP Masa Depan ini. FDP Masa Depan ini berbasis
active matrix berteknologi Organic Light Emitting Diode (OLED).
PC generasi baru tampil berbeda.
Perkembangan teknologi memungkinkan penggabungan antara CPU dengan monitor
dalam satu perangkat. Monitornya pun telah- menggunakan layar LCD yang mempunyai
bentuk yang lebih ramping dibandingkan dengan monitor tabung yang ada
sebelumnya. Alhasil, PC baru tak lagi membutuhkan ruangan yang luas untuk
menempatkan monitor dan CPU.
Namun yang paling menarik adalah
teknologi sentuh yang kini dibenamkan di dalamnya. Teknologi layar sentuh ini
memungkinkan pengguna PC untuk dapat mengoperasikan komputernya dengan usapan
jari tangan. PC generasi baru ini sudah dikenalkan oleh beberapa pemain
komputer terkemuka seperti Hewlett Packard (HP), Acer dan juga Dell.
HP menghadirkan PC layar sentuh
melalui jajaran produk TouchSmart PC.Adadua model yang sudah diluncurkan, yaitu
TouchSmart 300 yang mempunyai layar 20 inci dan TouchSmart 600 dengan layar 23
inci. PC ini mampu menarik perhatian para komsumenIndonesia. Bahkan,
berdasarkan pengamatan Republika banyak pengguna komputer yang mengantri untuk
mencoba TouchSmart PC yang ditawarkan HP. Kebanyakan dari mereka memang
belum terlalu familiar akan layar sentuh komputer. Itu paling tidak terjadi
pada saat pameran komputer digelar di Jakarta, belum lama ini. Contoh gambar
: Contoh yang kedua :
Tak
hanya memoles tampilan dan mengunggulkan layar sentuhnya, Touchsmart PC ini
dilengkapi dengan teknologi terkini seperti prosesor Intel Core 2 Duo, sistem
operasi Windows Vista Home Premium, Supermulti DVD Burner, kartu grafis nVidia
Geforce serta kemampuan audio dengan Integrated Intel High Definition Audio 5.1
Surround Sound. 5-in- l Digital Media Reader memungkinkan penggunanya untuk
menghubungkan atau membuka berbagai jenis media penyimpanan. Tak hanya itu
saja, komputer ini juga memiliki fungsi lain untuk menangkap siaran televisi
karena memiliki fitur TV turner.
2.4 Komputer Masa Depan:
KonsepTanpa Monitor
Ujung jari sebagai pengganti mouse,
klik dengan menyentuhkan jempol atau telunjuk ke object. Monitor menggunakan
proyektor yang disorotkan kemana saja. Ke dinding, ke kertas, atau cukup ke
telapak tangan. Di ransel atau kantong celana ada cpu pocket yang
terhubung dengan jaringan internet. Tidak seperti Microsoft surface yang tidak
portable, konsep ini justru mengutamakan mobilitas pengguna. Yang kurang dari
contoh video tersebut adalah masih bersliwerannya kabel-kabel. Pembuatnya
adalah mahasiswa MIT. Konsepnya adalah membuat dunia nyata dan digital
terintegrasi. Mirip cerita film Minority Report. Jadi membuat hidup anda sehari-hari
menjadi komputer anda dan sebaliknya.
Misalnya anda menemukan tulisan
menarik di majalah yang anda baca. Dengan alat ini cukup menunjuknya dan
emungutnya (benar-benar memungut)
kemudian anda letakkan
dan buka di wordprocessor anda atau di blog anda yang tengah anda sorotkan di
selembar kertas. Kemudian anda menemukan object foto menarik. Yang anda lakukan
adalah memotretnya dengan menggunakan jari tangan anda.
Gunakan telapak tangan anda sebagai dial
pad.
Ambil koran terbaru, membaca plus menyaksikan video tentang
headline berita terbaru.
2.5 Bagian Bagian Monitor
Komputer
Berikut dijelaskan
bagian-bagian dalam monitor LCD (Liquid Crystal Display). LCD, baik itu
LCD monitor yang digunakan untuk komputer maupun LCD laptop, memiliki banyak lapisan,
yaitu lapisan polaroid belakang, elektroda belakang, plat kaca belakang,
kristal cair, plat kaca depan, elektroda depan dan polaroid depan.
Lapisan-lapisan dalam LCD disini dikenal dengan istilah “sandwich”. Pada
gambar berikut terlihat susunan sandwich layar LCD. Lapisan-lapisan tersebut
diuraikan dalam poin-poin di bawah ini :
Cermin yang akan memantulkan sinar yang
melewati seluruh susunan sandwich.
Plat kaca depan, yaitu filter berupa
gelas yang dilapisi oleh lapisan tipis polarizing film.
A.
Elektroda belakang, berfungsi untuk menciptakan medan listrik
pada kristal cair kristal cair, merupakan molekul organik kental yang mengalir
seperti zat cair, tetapi memiliki struktur seperti kristal. Dalam kristal cair
ini intensitas cahaya dapat diatur melalui aliran listrik yang masuk ke
dalamnya.
B.
Elektroda depan, berfungsi untuk menciptakan medan listrik pada
kristal cair
C.
Lapisan Polaroid belakang atau yang merupakan lapisan paling
bawah yang berfungsi sebagai sumber sinar fluorescent.
2.6 Dampak Radiasi Monitor
Komputer Bagi Manusia
Monitor yang memakai
sistem CRT (Cathode Ray tube) bekerja dengan cara memancarkan elektron-elektron
. Elektron ini menyapu layar dari kiri ke kanan dengan jalur-jalur dari atas ke
bawah dalam pola yang disebut “raster” CRT. Tabung Sinar Katoda merupakan
tabung pembungkus yang dibuat dari kaca dan mengandung satu susunan penembak
elektron dan mengeluarkan berkas-berkas elektron yang diarahkan pada layar
fluoresen. Bila berkas tersebut terkena cahaya, maka layar mengeluarkan sinar
dengan gelombang yang lebih panjang. Pancaran elektron ini menimbulkan
cahaya yang terang. Bergantung intensitas pancaran elektron tadi. Cahaya ini
sangat cepat menghilang. Untuk itu pancaran elektron harus tetap menyapu layar
secara teratur untuk mempertahankan banyangan yang terjadi. Ini biasa disebut
penyegaran ulang atau “refresh’ layar. Monitro umumnya memiliki laju penyegaran
(vertical scan rate) 60 hertz, yang maksudnya layar disegarkan kembali sebanyak
60 kali per detik. Jika laju penyegaran rendah, maka akan mengakibatkan
layar tampak berkedip. Inilah yang membuat mata kita lelah.
2.6.1
Efek Radiasi Monitor CRT Terhadap Kesehatan
Gangguan kesehatan
yang dicurigai disebabkan oleh radiasi VDU, antara lain katarak, dermatitis,
epilepsi dan cacat bawaan pada bayi. Katarak adalah gangguan
penglihatan yang disebabkan adanya kekeruhan pada lensa mata. Katarak biasanya
berkaitan dengan proses menua dan radiasi sinar ultraviolet.
Dermatitis pada muka merupakan
salah satu gangguan kesehatan yang terbukti diakibatkan oleh radiasi VDU secara
langsung. Tjon dan Rycroft melakukan penelitian pengaruh radiasi VDU pada kulit
muka. Hasil penelitian mereka mengatakan bahwa salah satu akibat dari radiasi
adalah kemerahan pada kulit muka. Hal ini akan terjadi setelah seorang operator
bekerja selama 2-6 jam dan pada tempat yang tingkat kelembabannya rendah.
Setelah kemerahan, kemudian terjadi pengelupasan kulit ari dan timbulnya
benjolan pada kulit. Dermatitis ini akan terjadi akibat adanya medan
magnet antara monitor dengan operator. Medan elektromagnet menyebabkan
partikel-partikel yang melayang diudara menempel pada kulit, sehingga
menimbulkan iritasi pada kulit. Karena yang berhadapan langsung pada layar
monitor adalah bagian muka, mata. Muka lebih sering mengalami iritasi. Timbunan
elektrostatik ini dapat menyebabkan pipi merah sehabis memakai monitor. Epilepsi
dan cacat bawaan pada bayi, sampai saat ini belum ada bukti bahwa VDU dapat
menimbulkannya.
2.6.2
Cara Melindungi Kesehatan Dari Bahaya Radiasi Monitor
Ada beberapa hal yang
dapat kita lakukan untuk mengurangi dampak radiasi monitor CTR, seperti :
1.Sebisa mungkin ganti layar monitor anda
menggunakan monitor LCD, karena layar LCD terbukti lebih kecil daya radiasinya
2.Jika masih harus terpaksa menggunakan monitor
CRT/tabung. Gunakanlah refresh rate 75hz atau lebih. Karena refresh rate dapat
merusak mata.
3.Istirahatkan mata dan diri anda secara rutin
dalam beberapa interval tertentu
4.Perbanyak minum air putih, untuk mengurangi
dehidrasi tubuh(ini sangat penting)
5.Setelah manatap monitor terlalu lama usahakan
lihat sesuatu yang jauh, dan jika bisa yang berwarna hijau, hal ini dapat
menyegarkan pikiran.
6.Jarak antara mata dan monitor minimal 40 cm
7.Gunakan pencahayan yang cukup dan tidak redup
8.Posisi mata dan
monitor berhadapan lurus dan jangan lupa mengedipkan mata atau memakai obat
tetes mata agar mata kita lembab.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari makalah tersebut dapat di ambil kesimpulan bahwa
perkembangan monitor di mulai dari perkembangan monitor komputer pertama terjadi pada tahun
1855 ditandai dengan penemuan tabung sinar katoda oleh ilmuwan dari Jerman yang
bernama Heinrich Geibler.Kemudian Monitor CRT pertama (Cathode Ray Tube)
dikembangkan untuk menerima siaran televise. Monitor tersebut beresolusi 80 x
25 dengan kemampuan warna “green monochrome” yang menampilkan hasil lebih
terang, jelas, dan lebih stabil. Awal tahun 1980-an muncul jenis monitor CGA
dengan range resolusi dari 160 x 200 sampai 640 x 200 dan kemampuan warna
antara 2 sampai 16 warna. CGA (Color Graphics Adapter) adalah kartu
grafis warna pertama dan standar display berwarna pertama untuk PC IBM. Pada
dekade yang sama, IBM memperkenalkan Monochrom Display Adapter(MDA)
yang hanya bisa menampilkan teks sebanyak 80 kolom dan 25 baris.
Ekef dari cahaya monitor pada
Gangguan kesehatan yang dicurigai disebabkan oleh radiasi VDU, antara lain
katarak, dermatitis, epilepsi dan cacat bawaan pada bayi. Katarak adalah
gangguan penglihatan yang disebabkan adanya kekeruhan pada lensa mata. Katarak
biasanya berkaitan dengan proses menua dan radiasi sinar ultraviolet.
DAFTAR
PUSTAKA
http://blog.anjungpc.com/hardware/mengenal-monitor-komputer.html
http://chairumaninformatika.wordpress.com/2009/10/15/cara-kerja-monitor.html
http://rcsplt.blogspot.com/2011/07/makalah-monitor.html
Comments
Post a Comment