Pentingnya Peranan Bimbingan dan Konseling Dalam Pendidikan di Sekolah



Bimbingan dan konseling merupakan proses pemberian bantuan yang dilakukan oleh seorang ahli kepada seseorang atau kelompok orang baik dari kalangan anak-anak, remaja, maupun dewasa dengan tujuan untuk mengembangkan kemampuan individu secara optimal sesuai dengan potensinya dan didasarkan atas norma-norma yang berlaku dalam lingkungan. Bimbingan dan konseling penting karena dapat memberikan cara - cara pemecahan masalah secara konseptual dan melayani siapapun tanpa terkecuali dan berusaha memandirikan individu.
Bimbingan dan konseling merupakan salah satu bidang pelayanan yang perlu dilaksanakan di dalam program pendidikan, karena adanya masalah-masalah perkembangan individu, perbedaan individu, penyesuaian diri dan masalah belajar yang terjadi pada siswa. Siswa sebagai pribadi yang unik dengan segala karakteristik, tentu tedapat perbedaan individual antara siswa yang satu dengan siswa yg lainnya yang nantinya akan menjadi masalah atau penghambat dalam proses pendidikan.
Pembuktian kebenaran ilmiah dalam mengkaji peranan bimbingan dan konseling ini terkait erat dengan paham empirisme yang menganut cara pandang positivisme dengan menggunakan konsepsi kebenaran korespondensi yaitu sesuai dengan kenyataan dan diperoleh dengan cara objektivisme. Dalam dunia pendidikan terutama di sekolah, siswa akan menghadapi kesulitan dalam penyesuaian diri  antara keunikan dirinya dengan tuntutan dalam lingkungannya. Karena pada umumnya pendidikan memberikan layanan atas dasar ukuran umum atau rata-rata.
Berdasarkan study lapangan, sebenarnya proses perkembangan siswa dipengaruhi oleh faktor dalam diri individu sendiri dan faktor luar. Dari dalam dipengaruhi oleh faktor bawaan individu, sedang dari luar dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Perkembangan seorang siswa akan menjadi baik jika faktor-faktor tersebut saling mendukung dan melengkapi. Dalam kenyataannya, perbedaan individu dalam lingkungan sekolah seperti  adanya perbedaan cepat lambatnya belajar dari masing-masing siswa seringkali juga menimbulkan masalah - masalah baik bagi siswa itu sendiri maupun bagi lingkungannya. Selain itu, pada saat pross belajar dapat timbul berbaai masalah bagi siswa misalnya pengaturan waktu belajar, memilih cara belajar yang efektif, dan mempersiapkan ujian. Padahal, belajar merupakan kegiatan yang penting dalam pendidikan di sekolah.
Hal-hal tersebut berarti bahwa penyesuaian diri sangat penting dan penyesuaian diri itu sendiri dapat menimbulkan berbagai masalah bagi siswa. Mengingat tujuan pendidikan adalah  perkembangan yang optimal, maka masalah-masalah tersebut perlu mendapat perhatian dalam pelayanan pendidikan. sekolah harus memberikan bantuan kpd siswa dalam menghadapi masalah yg berhubungan dengan perbedaan individu secara individual sesuai dengan kunikan masing-masing melalui pelayanan bimbingan dan konseling. Dengan  demikian keunikan dr masing-masing siswa tidak akan begitu banyak menimbulkan masalah yang menghambat dalam proses pendidikan. pelayanan bimbingan konsseling sangat berguna dalam hal ini agar siswa dapat terbantu untuk menyesuaikan dirinya dengan memberi asuhan yang terarah.

Comments